Perbedaan VPN dan DNS 1.1.1.1 Serta Kelebihannya
VPN (Virtual Private Network) Baru-baru ini banyak digunakan oleh para pengguna internet Indonesia terkait pembatasan sosial media beberapa hari yang lalu. Namun ada juga yang menggunakan aplikasi 1.1.1.1 milik CloudFlare.
Kedua Aplikasi tersebut ternyata berbeda dan memiliki keuntungan dan kelemahannya masing-masing. Hal tersebut karena kedua aplikasi ini memiliki sistem yang berbeda.
Meski demikian ada perbedaan dari kedua aplikasi tersebut. VPN merupakan jaringan yang mengenkripsi semua lalu lintas yang mengalir melaluinya, termasuk HTTP dan HTTPS.
Server VPN bertindak sebagai server perantara di lokasi yang dipilih. Ini tidak hanya mengenkripsi lalu lintas tetapi juga menyamarkan lokasi sebenarnya sehingga pengguna dapat menjelajahi internet seolah-olah berada di negara/tempat yang berbeda.
Sementara itu, 1.1.1.1 tidak melakukan hal tersebut. Enkripsi tambahan yang digunakan dan jarak koneksi ke server jauh yang lebih jauh dapat membuat koneksi VPN lebih lambat. Sementara Cloudflare 1.1.1.1 membuat koneksi lebih cepat. Namun, ada juga VPN yang menawarkan kecepatan. Antara VPN dan Cloudfare menjadi sulit dibedakan jadi.
Lalu jika ditanya manakah yang lebih baik dalam melindungi privasi? 1.1.1.1 diklaim Tech Radar lebih cepat dan melindungi pengguna dari para 'pengintai'. Namun, jika pengguna ingin menyembunyikan semua lalu lintas dan bersedia membayar maka pilihlah VPN yang bagus dan berbayar. (AHL)
Sementara DNS 1.1.1.1 sendiri hanya memberikan enkripsi internet saja, namun lokasi dari pengguna tersebut masih sama seperti aslinya. Namun hal tersebut ternyata yang membuat aplikasi 1.1.1.1 ini menjadi lebih untung.
Dengan tidak diubahnya lokasi dari pengguna, maka aplikasi 1.1.1.1 masih dapat memberikan respon kepada server secara cepat, hal tresebut berbeda dengan VPN yang menggunakan koneksi jarak jauh dari negara lain yang pastinya membutuhkan waktu transfer yang lama.
Kelebihan menggunakan DNS 1.1.1.1
Dengan menggunakan DNS melalui HTTPS (DoH), tentunya kita mendapatkan kecepatan dan keamanan yang lebih baik, karena semua data terenkripsi. Terlebih, kita dapat menggunakan layanan DNS 1.1.1.1 ini secara gratis alias tanpa biaya, baik dalam hal perizinan maupun privasi pelanggan. Selengkapnya mengenai dukungan DNS melalui HTTPS (DoH) silahkan baca disini.
Cara setting DNS 1.1.1.1 di Android
Android memerlukan IP statis untuk menggunakan server DNS khusus. Cloudflare sendiri merekomendasikan untuk melakukan konfigurasi DNS pada router yang akan disambungkan ke perangkat.
- Pilih jaringan WiFi yang ingin disambungkan
- Masukan IP address router di browser
- Isikan username dan password router
- Konfigurasi router dan pilih pengaturan DNS server
- Masuk ke tab Advanced
- Ganti alamat DNS untuk IPv4: 1.1.1.1 dan 1.0.0.1 atau untuk IPv6: 2606:4700:4700::1111 dan 2606:4700:4700::1001
- Save
Selain menghindari penyensoran geografis, membatasi akses ke riwayat penelusuran ke ISP dan pemerintah, mengamankan data, VPN memberikan manfaat lain untuk memuaskan pengguna.
- Menghubungkan ke Jaringan Jarak Jauh
- ISP hanya melihat api
- Keamanan optimal dari hotspot Wi-Fi
- Unduh Tanpa batas
Perhatikan bahwa VPN bukan sistem tanpa cela. Ada beberapa keterbatasan sehingga setiap pengguna dapat menggunakan sistem komputer semacam ini dengan bijaksana dan hemat.
- Masalah dengan anonimitas
- Navigasi lambat
- Batas untuk VPN yang digunakan untuk perangkat seluler
- Server Tidak Cukup untuk Beberapa Penyedia VPN
Sekian dari saya itu lah penjelasan tentang perbedaan VPN dan DNS 1.1.1.1 Pada jaringan smartphone anda. Jika ada kesalahan kata saya mohon maaf.