Alasan Kenapa Berat Badan Sulit Turun

Header Menu


Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

Alasan Kenapa Berat Badan Sulit Turun

Sani Muhammad
Senin, 06 Mei 2019


    Terkadang beberapa jenis diet terdengar begitu mudah untuk dipraktekan, namun kenyataannya jauh berbeda. Dari mulai kue ulang tahun milik teman kantor, camilan sore hari, hingga sesi olahraga yang terlewatkan, begitu banyak rintangan yang akhirnya membuat Anda sulit menurunkan berat badan.

    memang terbukti baik untuk kesehatan. Namun ada yang merasa berat badannya naik. Perhatikan beberapa hal ini agar kamu bisa menjaga kebugaran dan mengelola berat badanmu ini!
  • Perhatikan Asupan Gula
    Konsumsi gula merupakan akar dari obesitas, diabetes dan masalah kesehatan lainnya.Semakin sedikit gula yang dikonsumsi oleh manusia, maka akan lebih baik.

    Ketika kamu mengkonsumsi gula, maka tubuhmu akan mengeluarkan insulin, dan hormon. Ini akan mengakibatkan lemak tersimpan. Tingkat hormon insulin biasanya ditentukan dari seberapa banyak karbohidrat yang kamu konsumsi.
  • Minum atau makan gula terlalu banyak
    Kamu pasti bertanya-tanya apa bedanya makan dan minum gula. Tahukah kamu bahwa konsumsi gula dalam bentuk cairan merupakan hal yang paling berbahaya? Ini sama saja seperti kamu mengkonsumsi gula dan langsung diserap ke dalam darah, menimbulkan kadar gula darah meningkat.

    Ini bukanlah menjadi berita yang mengejutkan, tetapi jika kamu mengkonsumsi satu atau bahkan setengah gelas soda ketika bulan Ramadan. Maka kamu telah menghancurkan dietmu dan tidak akan mengalami penurunan berat bedan secara signifikan.
  • Anda melakukan cara diet yang salah
    Hanya karena teman baik Anda turun 10 kilogram berkat diet terbaru, bukan berarti strategi itu juga efektif untuk Anda. Dalam sebuah studi yang dirilis pada November 2015, peneliti dari Israel menemukan bahwa dari 800 partisipan yang melakukan satu jenis diet, semuanya memproses nutrisi dengan cara berbeda-beda dan memiliki level gula darah yang beragam pula.
  • Jam Tidur Yang Kurang Konsisten
    Menurut studi yang dirilis beberapa waktu lalu, orang dengan jadwal tidur yang tidak teratur terbukti memiliki lingkar pinggang yang lebih besar, dan kadar BMI (Body Mass Index) yang jauh lebih tinggi, ketimbang orang yang mempunyai jadwal tidur lebih teratur. Tubuh Anda akan berfungsi dengan baik jika pola tidur Anda sesuai dengan circadian rhythm Anda. Ingatlah untuk menerapkan jadwal tidur ini selama akhir pekan.
  • Anda kekurangan Karbohidrat
    Jika Anda terus menerus menghindari karbohidrat, mungkin lebih baik ubah kebiasaan tersebut. Karena sebenarnya asupan karbohidrat, terutama jenis starchatau pati - terlebih resistant starch, dapat membantu Anda untuk mengurangi berat badan. Resistant starch yang bisa Anda dapatkan dari oatmeal, banana flour ataugreen peas akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
  • Anda menaruh makanan yang salah di dapur.
    Mungkin terdengar sedikit konyol, namun isi dapur Anda menunjukan kesehatan tubuh Anda. Dalam sebuah studi pada tahun 2015 yang meninjau isi lemari makanan dari 200 rumah, menemukan bahwa orang yang menyimpan soda dalam lemarinya rata-rata memiliki bobot lebih berat sebanyak 11 kilogram ketimbang partisipan lain. Sementara orang yang menyimpan sereal bobotnya lebih berat 9 kilogram.
  • Anda kekurangan lemak yang baik
    Ketakutan akan lemak sudah sangat ketinggalan zaman. Dietary fatjustru sangat penting untuk mengurangi kadar lemak dalam tubuh, asalkan Anda bisa mengonsumsi jenis lemak yang baik. Pernahkah Anda mendengar healthy fat atau monounsaturated (MUFA) dan polyunsaturated? Kedua jenis lemak ini dapat membantu tubuh, termasuk mengurangi berat badan, dengan cara membuat Anda merasa kenyang serta mengubah lemak menjadi energi.
  • Anda mengidap stress kronis.
    Studi menunjukan bahwa kortisol atau hormon stres memiliki hubungan dengan visceral fat(lapisan lemak yang membungkus organ dalam dan membahayakan kesehatan Anda). Kortisol mengurangi sensitivitas tubuh Anda terhadap insulin dan bisa berakibat pada stress eating.